Angklung Orchester Pada Suka Zürich
Angklung adalah alat musik tradisional yang terbuat dari bambu. Alat musik ini
dimainkan dengan cara digoyangkan sehingga menghasilkan suara yang khas dari
getaran tabung bambu. Angklung diperkirakan pertama kali berkembang di daerah
Jawa Barat pada abad ke 12 sampai ke 16, sesuai dengan catatan yang merujuk
pada masa Kerajaan Sunda. Ketika itu rakyat percaya pada mitos Dewi Sri
Pohaci sebagai Dewi Kesuburan. Mereka memainkan angklung dengan maksud untuk
memikat Dewi Sri turun ke bumi agar tanaman padi menjadi subur.
Dalam perkembangannya, angklung menyebar ke seantero Jawa lalu
ke Kalimantan dan Sumatra. Tidak hanya memainkan musik tradisional, tapi juga
dikolaborasikan dalam aransemen musik lain. Bahkan kini angklung dikenal
sampai ke mancanegara. Pada tanggal 17 November 2010 di Nairobi UNESCO
mengakui angklung sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Non-Bendawi
Manusia.
Angklung Orchester Pada Suka adalah organisasi non-profit yang didirikan
pada tanggal 30 Januari 1980. Nama «Pada Suka» dipilih karena nama tersebut
mengandung ari semangat kelokalan. Semua orang suka/semua orang nyaman.
Angklung Orchester Pada Suka mempunyai misi untuk mengenalkan kultur dan
musik tradisional Indonesia di Swiss dengan menggelar pertunjukan dan konser.
Uang yang diperoleh dari setiap pertunjukan kami sumbangkan untuk Indonesia
melalui lembaga sosial atau panti asuhan yang terpilih. Organisasi kami selain
didukung oleh anggota pasif dan aktif, juga didukung oleh orang-orang yang
tertarik pada musik angklung, Indonesia secara umum dan misi dari organisasi.
Orkestra kami memiliki repertoar yang beragam dari lagu-lagu Indonesia,
Internasional dan lagu keagamaan yang diberi warna timber khusus oleh
instrumen bambu. Beberapa lagu swiss dimainkan di Orkestra kami dengan
memadukan suara angklung dengan suara Alphorn (alat musik tradisional Swiss)
sebagai simbol perpaduan musik dua budaya.
Kami berlatih setiap Kamis malam (kecuali hari libur sekolah) mulai pukul
19:00 hingga 21:15 di Kantonschule Limmattal, Urdorf. Kami menyambut hangat
setiap pendatang baru.
Untuk informasi lebih lengkap dapat menghubungi:
-
Tel. 062 897 29 34 Dirigen Andres Diriwächter
-
Tel. 044 381 14 40 Presiden Charlotte Bernegger-Weber
-
Tel. 076 424 65 50 Vize-Presiden Laksmi Rössle (Deutsch, Indonesisch, Englisch)
|